 |
| prunehand (pengkerutan jari) |
Saat jari terlalu lama berendam atau menyentuh air maka bagian sel-sel kulit yang mati pada tangan anda akan menyerap air, yang mengebabkan sel-sel itu sendiri membengkak. Namun pada lapisan kulit tangan bagian dalam tidak ikut menyerap air, sehingga tidak membengkak.
Nah diantara lapisan Kulit yang membengkak dan tidak membengkak terjadilah sebuah gaya tarik menarik, yang menyebabkan setiap permukaan kulit yang sedang tarik menarik menjadi tidak seimbang, sehingga setiap ujung Jari menjadi Mengerut.
Itulah penjelasan singkat mengenai Fakta pengerutan jari. Belum puas dengan penjelasan singkat diatas? Berikut ini adalah penjelasan lebih mendetail nya.
Secara teknis, Kulit kita mengandung Zat lilin yang dikeluarkan dari kelenjar sebaceous yang disebut "sebum". Dalam kelenjar, sebum diproduksi dalam sel khusus dan kemudian disekresikan ketika sel-sel ini meledak. Sel ini sendiri memiliki fungsi ganda yaitu untuk menjaga kelembaban kulit dan rambut kita, sehingga terhindar dari kekeringan dan pecah-pecah.
Kamu juga mungkin bertanya, mengapa pengerutan pada jari tangan selalu lebih cepat dari pada pengerutan di jari maupun telapak kaki? Namun ketika kaki juga mengerut itu akan lebih besar dan lebih terasa kerutannya. Itu dikarenakan lapisan terluar kulit, (Epidemis) mengandung Protein yang disebut “Keratin” yang berfungsi memperkuat kulit terluar kita. Sel keratin yang Mati juga membentuk lapisan permukaan, yang disebut stratum korneum. Dan dilapisan terluar nya lah terletak sebum yang melembabkan semua lapisan.
Ketika sekali saja kita membasuh tangan dengan Air, maka sebagian besar ataupun seluruh Sebum yang terdapat di kulit kita akan jatuh, sehingga sel-sel keratin yang mati akan menyerap air seperti spons dan membengkak. Inilah salah satu sebabnya mengapa kulit Anda jauh lebih mudah terluka ketika basah kuyup, karena Lapisan luar yang kuat dari sel-sel keratin mati kehilangan beberapa pertahanan dan kekuatan ketika basah kuyup.
Sementara alasan Mengapa jari-jari kaki mendapatkan lebih banyak keriput adalah bahwa mereka mengandung lebih banyak lapisan tebal baik yang hidup dan sel-sel keratin mati dibandingkan bagian tubuh yang lain. Hal ini menyebabkan mereka membengkak dan lebih terasa kasar
Nah diantara lapisan Kulit yang membengkak dan tidak membengkak terjadilah sebuah gaya tarik menarik, yang menyebabkan setiap permukaan kulit yang sedang tarik menarik menjadi tidak seimbang, sehingga setiap ujung Jari menjadi Mengerut.
Itulah penjelasan singkat mengenai Fakta pengerutan jari. Belum puas dengan penjelasan singkat diatas? Berikut ini adalah penjelasan lebih mendetail nya.
Secara teknis, Kulit kita mengandung Zat lilin yang dikeluarkan dari kelenjar sebaceous yang disebut "sebum". Dalam kelenjar, sebum diproduksi dalam sel khusus dan kemudian disekresikan ketika sel-sel ini meledak. Sel ini sendiri memiliki fungsi ganda yaitu untuk menjaga kelembaban kulit dan rambut kita, sehingga terhindar dari kekeringan dan pecah-pecah.
Kamu juga mungkin bertanya, mengapa pengerutan pada jari tangan selalu lebih cepat dari pada pengerutan di jari maupun telapak kaki? Namun ketika kaki juga mengerut itu akan lebih besar dan lebih terasa kerutannya. Itu dikarenakan lapisan terluar kulit, (Epidemis) mengandung Protein yang disebut “Keratin” yang berfungsi memperkuat kulit terluar kita. Sel keratin yang Mati juga membentuk lapisan permukaan, yang disebut stratum korneum. Dan dilapisan terluar nya lah terletak sebum yang melembabkan semua lapisan.
Ketika sekali saja kita membasuh tangan dengan Air, maka sebagian besar ataupun seluruh Sebum yang terdapat di kulit kita akan jatuh, sehingga sel-sel keratin yang mati akan menyerap air seperti spons dan membengkak. Inilah salah satu sebabnya mengapa kulit Anda jauh lebih mudah terluka ketika basah kuyup, karena Lapisan luar yang kuat dari sel-sel keratin mati kehilangan beberapa pertahanan dan kekuatan ketika basah kuyup.
Sementara alasan Mengapa jari-jari kaki mendapatkan lebih banyak keriput adalah bahwa mereka mengandung lebih banyak lapisan tebal baik yang hidup dan sel-sel keratin mati dibandingkan bagian tubuh yang lain. Hal ini menyebabkan mereka membengkak dan lebih terasa kasar
Sumber:
10 Comments
mmmm, begitu toh..
BalasHapusPernah kayak gitu? kalo aku pernah pas nguras bak mandi^^
Hapuspernah min.
Hapusapalagi zaman kecik2 dulu, kan senengnya mandi hujan. hehe
bener2,
Hapuspas ujan2an pasti mainin air sampai tangannya kayak gitu ^^
baru tahu dan terima kasih aku baru tahu beneran :)
BalasHapussama2 mbak ukhti ^^
HapusIni sih udah biasa kayaknya hampir tiap hari apalagi habis nyuci baju, kalau mengatasi cegukan gimana tuh katanya banyak minum tp gak manjur masih cegukan terutama sering dialami adik kecil.
BalasHapuskurang tahu ya, lama2 mungkin reda..
HapusDulu tanpa sengaja ketemu cara mengatasi cegukan pengalaman pribadi cukup manjur dan udah kuterapkan pd ponakanku yg masih kecil yaitu cukup ambil napas dalam2 lalu hembuskan dg tenang lewat hidung tapi hidungnya dipencet dg tangan jadi agak sedikit berat menghembusnya ulangi terus hingga cegukannya hilang (biasanya cuma sampai 4-6 kali udah gak lg cegukan). Silahkan dicoba, jika berlanjut hubungi dokter hehe.
BalasHapusOk, menjawab komentar diatas ^^
Hapus